Pemdes Darmakradenan Gelar PSN Serentak
Darmakradenan_ Guna meminimalisir penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang kian meluas, Pemerintahan Desa Darmakradenan menggelar aksi pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di empat wilayah Grumbul. Sejak pagi warga terlihat antusias dalam membersihkan lingkungannya.
Empat wilayah yang menjadi sasaran PSN adalah RW 09 Grumbul Sidoharjo, RW 08 Grumbul Cipecang, RW 06 Grumbul Kesal dan RW 03 Grumbul Pegawulan Wetan Desa Darmakradenan Kecamatan Ajibarang.Diketahui sebelumnya, tercatat lebih dari 15 warga di empat Grumbul itu sejak Desember lalu terserang DBD. Selain di empat wilayah tersebut enam wilayah RW juga mengikuti kegiatan PSN pada Jum'at (16/3), belum lama ini.
Kepala Dusun IV Endro Kuncoro mengatakan, kegiatan PSN di wilayahnya dilakukan dengan memebersihkan sampah di setiap bahu jalan, menimbun bekas kaleng, dan membersihkan sampah yang berair di sekitar rumah. Serta menggalakan 3M yaitu menguras, mengubur dan menutup tempat- tempat nyamuk dapat berkembang biak.
Dalam kegiatan tersebut Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas sebagai penggerak PSN yang melibatkan beberapa unsur PKK, sekolah, perangkat pemerintahan dari kecamatan, hingga RT, RW dan juga TNI.
Kepala Desa Darmakradenan, Harjono yang memimpin kegiatan PSN di RW 04 Grumbul Karang Pucung meminta kepada masyarakat agar bisa menjaga lingkungan. Masyarakat diingatkan untuk membuang sampah pada tempatnya dan melakukan pemberantasan sarang nyamuk setiap saat, serta kerja bakti membersihkan saluran air.
Selain itu, sambung Harjono, pihaknya memberikan penyuluhan kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan. Dia meyakini bila hal itu dapat mencegah penyebaran nyamuk aedes aegypty. “Sosialisasi pola hidup bersih harus terus diberikan kepada masyarakat, agar tumbuh kesadaran untuk menjaga hidup bersih,”kata dia.
Ia juga berharap agar Pemerintah Kabupaten melalui Satuan Keja Perangkat Daerah (SKPD) dapat peka atas mewabahnya penyakit DBD di Desa Darmakradenan. Bagaimana pun juga, aksi pemberantasan nyamuk ini dilakukan serentak di 10 RW. “Instansi terkait harus proaktif mengajak masyarakat menerapkan pola hidup bersih. Selain itu, sarana dan prasana penunjang seperti MCK dan selokan yang sudah tidak layak juga harus diperbaiki,”ujarnya. (ip79/Dewi).